Mengenal Cake & pastry

Sejarah Cake

Cake dan bolu sebenarnya berasal dari daratan Eropa dan diperkenalkan kepada masyarakat Indonesia oleh bangsa Belanda selama masa penjajahan. Di Eropa sendiri,setiap negara sedikitnya memiliki satu jenis cake yang demikian istimewahnya hingga terkenal di seluruh manca negara.

Misalnya sachertorte dari Australia, Dobos torte dari Hongaria ,fruit cake dari Inggris dan masih banyak lainnya. Selanjut nya,oleh karena di abat xvlll bangsa Eropa mulai juga menjelajahi daratan Amirika, cheese cake dikenal sebagai kue khas Amerika.
Pada awalnya cake telah dikenal oleh bangsa mesir kuno. Cara mengolah serta bahan - bahannya sederhana dan dibuat untuk keperluan upacara - upacara keagamaan.

sekarang ini mutu dan rasa cake maupun pastri telah jauh berbeda. Dengan wawasan yang makin berkembang, manusia menambahkan dan mencampurkan macam - macam bahan aroma sehingga sekarang ini cake begitu luas variasinya.

Apakah pastry itu ?

Seperti cake, pastry merupakan hasil panggangan dari kombinasi telur-mentega-tepung. Awalnya dikenal di Inggris sebagai adonan kulai pai (pie) untuk membungkus daging selama dipanggang di atas bara api. Dengan dibungkus adonan tepung dan air, daging menjadi matang tetapi tetap lembab. Baru setelah itu adonan kulit bungkus yang dahulu disebut huff pasrty ini dilepaskan.

Namun pada perkembangannya adonan pastry kini ditambahkan dengan lemak, gula dan telur. Yang menggunakan tepung terigu, mentega dan telur saja disebut butter pastry atau adonan kulit yang lebih dikenal dengan nama pie. Setelah adonan kulit ini siap dan dipanaskan pada loyang.Atau adonan isi, lalu dipanggang.Atau adonan kulit disiapkan hingga matang lalu diberi isi yang tidak perlu dimatangkan lagi.

Selanjutnya ada yang disebut adonan lipat atau feuillette, di mana adonan dasar pastry tersebut dilipat-lipat berulang-kali sambil diolesi lemak. Setelah dipanggang, hasil pastry menjadi renyah dan tampil berlapis-lapis
.
Terakhir adalah adonan rebus/adonan sus atau choux pastry, oleh karena adonan harus direbus lebih dahulu sebelum dimatangkan lebih lanjut dengan cara memanggang/digoreng.